Personal Blog Online Berbagi Info Tips dan Trik, Wisata, Bola News, Kesehatan, Teknologi, Belajar Ngeblog,etc

Monday, April 1, 2013

Wanita Perokok Rentan Kanker Kulit

Kesehatan – Informasi Artikel Kesehatan mudah dan enakdibaca


Wanita Perokok Rentan Kanker Kulit



Artikel Kesehatan – Seorang perokok mempunyai risiko alami gangguan kesehatan Sell Carcinoma Squamous (SCC), salah satu type masalah kesehatan kanker kulit non-melanoma. Bahkan, risikonya meningkat 2 x 1 lipat pada wanita yang mempunyai teraturitas merokok paling sedikit 20 tahun.


seperti itu hasil studi Pusat Kanker Moffitt di Tampa, Florida, yang dipublikasikan di Cancer Causes and Control Journal.


Dalam studi tersebut, tim peneliti melibatkan 698 partisipan, yang terdiri pasien kanker kulit non-melanoma, dan yang tidak mempunyai gangguan kulit sekalipun.


Mereka memohon seluruh partisipan memberikan jawaban pertanyaan sekitar riwayat merokok, mulai sudah berapa lama merokok, satu hari berapa batang, dan apakah pernah merokok.


Hasil tunjukkan, wanita mempunyai risiko lebih tinggi alami kanker kulit type SCC dibanding pria. Semakin intens gelombang merokoknya, risikonya semakin meningkat. Risiko paling besar dihadapi wanita yang mempunyai teraturitas merokok setiap hari selama 20 tahun atau lebih.


SCC mempunyai risiko besar menyebar satu organ ke organ lain, layaknya ke muka, telingan, dan bibir. Bahkan, jika tidak langsung mendapat perawatan dapat menghancurkan hidung dan telinga.


Dr Dana Rollison, penulis utama studi, menyebutkan, tidak jelas mengapa wanita perokok mempunyai risiko kanker kulit semakin besar. Namun hasil studi tunjukkan, wanita mempunyai kandungan senyawa penyebab kanker, dan rendahnya tingkat enzim perbaikan DNA dibanding lelaki.


“Studi lebih lanjut diperlukan untuk memberi penjelasan lebih jauh tentang perbedaan efek merokok berbasickan type alat vital,” tuturnya.


Wanita perokok berisiko alami menopause dini, sekurang-kurangnya satu tahun lebih cepat dibanding wanita bukan perokok. Wanita perokok umumnya menopause di rentang usia 43-50 tahun. namun wanita bukan perokok condong menopause di rentang usia 46-51 tahun.


ketetapan kira-kira didapat sebanyak studi terdahulu yang melibatkan beberapa puluh ribu wanita terhitung hasil survei kepada 6.000 wanita di Amerika Serikat, Polandia, dan Turki.


Hasil studi yang dipublikasikan di Jurnal Menopause itu tak tidak melakukan suatu gerakan atau diam pada ancaman menopause dini. Sebab, menopause dini mempunyai kaitan risiko tinggi meluaskan gangguan kesehatan layaknya osteoporosis dan masalah jantung.


Jennie Kline Mailman School of Public Health Universitas Kolombia, New York, menyebutkan bahwa merokok kebolehjadian besar memengaruhi tubuh wanita dalam mengontrol produksi estrogen. Rokok juga mengandung racun yang bisa mengakibatkan mengakibatkan kerusakan sel telur di dalam ovarium. “Ini mungkin yang memengaruhi menopause,” tuturnya.


Terima kasih telah berkunjung, semoga artikel Wanita Perokok Rentan Kanker Kulit bermanfaat.

Ditulis Oleh : Unknown Hari: 4:34 PM Kategori:

0 comments:

Post a Comment